LG Loves School Bantu Tingkatkan Fasilitas Laboratorium Komputer SMK

LG

PT LG Electronics Indonesia (LG) kembali menggulirkan program bertajuk LG Loves School. Sebagai salah satu pilar dalam inisiatif sosial kemasyarakatan, lewat program ini LG berupaya meningkatkan fasilitas laboratorium komputer milik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di Indonesia.

Adapun paket dukungan yang diberikan oleh perusahaan teknologi asal Korea Selatan tersebut dalam program ini bukan hanya sejumlah perangkat komputer, melainkan juga renovasi laboratorium komputer.

“Seiring kemajuan teknologi dan perangkat pendukungnya, peningkatan laboratorium komputer pada sekolah berbasis keahlian sama artinya dengan mendukung peningkatan kualitas anak didik untuk dunia kerja nantinya,” ujar Lee Taejin, President of LG Electronics Indonesia.

Menurutnya, peningkatan dengan mengadopsi perangkat berteknologi yang sesuai dengan masanya akan memberikan adaptasi lebih baik pada anak didik saat mereka memasuki dunia kerja nanti. 

LG Loves School merupakan salah satu pilar dari inisiatif sosial yang dilakukan LG, yang mewakili upaya perusahaan dalam mendukung kualitas anak didik dalam proses belajar mengajar. Program ini dilakukan secara berkesinambungan dan akan menjangkau lebih banyak sekolah setiap tahun.

Sebagai langkah perdana tahun ini, LG Loves School memilih SMK Negeri 2 yang berlokasi di Gambir, Jakarta Pusat. LG mendonasikan lima paket komputer lengkap dengan perangkat terkini di dalamnya. Tak hanya itu, LG juga melengkapi paket dukungan perangkat bagi laboratorium komputer SMKN 2 dengan 15 unit monitor LG UltraFine.

Marketing and Relations Director LG Electronics Indonesia, Jay Jang menjelaskan bahwa monitor seri LG UltraFine memang sengaja dipilih karena kemampuannya menangani pekerjaan profesional di bidang komputer.

Jang juga menambahkan, monitor LG UltraFine memiliki kemampuan khusus dalam hal reproduksi warna kaya dan cemerlang yang mendekati pewarnaan sebenarnya. Menurutnya, dengan kemampuan spektrum warna yang luas inilah monitor LG UltraFine menjadi pilihan bagi pekerjaan profesional dalam bidang kreatif, misalnya desain grafis dan editor film.

Tak hanya dukungan perangkat teknologi, LG juga melengkapi upayanya dalam meningkatkan faktor kenyamanan di laboratorium komputer. Selain melengkapi dengan penyejuk ruangan, LG juga melakukan renovasi yang diperlukan pada bangunan fisik laboratorium.

Seremoni serah-terima donasi ini diterima langsung oleh Kepala SMKN 2 Jakarta Pusat, Murni Astuti. Hadir pula dalam acara tersebut Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Diding Wahyudin. Diding menjelaskan, kehadirannya menjadi sebuah simbol kuat harmonisnya hubungan antara industri dan pemerintah setempat.

Lebih lanjut Lee Taejin mengatakan bahwa pihaknya percaya dengan semakin harmonisnya hubungan industri dan pemerintah setempat untuk mencapai tujuan yang sama yakni meningkatkan kualitas anak didik, maka akan memberikan dampak positif yang lebih besar pada peningkatan kualitas tenaga kerja Indonesia di masa mendatang.

Ia juga menyatakan, perusahaan telah menetapkan beberapa fasilitas pendidikan lain sebagai langkah selanjutnya dari program LG Loves School tahun ini. Meski belum menyebut detailnya, namun Lee Taejin memastikan program ini juga akan menyasar berbagai sekolah melebar hingga menjangkau daerah lain di luar Jakarta.

Adapun program LG Loves School sendiri telah berlangsung cukup lama. Tak hanya sekolah di Jakarta, LG juga pernah memberikan bantuan kepada SMK Negeri 3 Yogyakarta pada tahun 2015 dan SMK Negeri 7 Semarang pada tahun 2016 lalu. LG berkomitmen akan terus melakukan program tersebut agar semakin banyak sekolah yang terbantu dengan fasilitas yang lebih baik, sehingga menciptakan generasi muda dengan tingkat asupan pendidikan yang baik.

Kenali Tanda Anak Kecanduan Gadget dan Cara Mengatasinya

Anak dan gadget

Di era digital sekarang ini, tak bisa dipungkiri kehadiran gadget khususnya smartphone telah melekat pada kehidupan sehari-hari. Smartphone memang hadir dengan banyak fungsi yang dapat menunjang berbagai kebutuhan manusia, mulai dari pekerjaan, pendidikan, hingga hiburan.

Sayangnya, tak jarang gadget juga digunakan oleh para orang tua sebagai senjata untuk ‘mendiamkan’ anak mereka ketika rewel. Jika hal ini terus terjadi, justru lebih banyak efek negatif yang akan ditimbulkan. Salah satunya, anak menjadi kecanduan gadget.

Kebiasaan main gadget terus menerus pada anak akan berdampak buruk pada kesehatan anak dalam jangka panjang, baik fisik maupun mental. Lalu bagaimanakah ciri-ciri anak yang kecanduan gadget? 

Salah satu ciri yang paling mudah dikenali pada anak yang kecanduan gadget yaitu mereka hampir tidak bisa melepaskan diri dari gadget. Sebagai contoh, anak selalu mencari dan mengambil gadgetnya ketika bangun tidur atau sepulang sekolah, serta selalu membawa gadgetnya untuk ditonton ketika makan di meja makan.

Umumnya kegiatan yang paling sering dilakukan anak dengan gadgetnya adalah bermain game atau menonton youtube. Adapun tanda atau gejala anak yang kecanduan gadget biasanya adalah sebagai berikut :

  • Lupa waktu saat bermain gadget
  • Merasa gelisah ketika tidak bermain gadget
  • Sulit untuk berhenti ketika telah mulai memainkan gadget
  • Tidak tertarik dengan dunia luar
  • Berbohong kepada orang tua mengenai waktu yang telah mereka habiskan untuk bermain gadget
  • Tidak mau berhenti menggunakan gadget walaupun sudah mengetahui efek negatif yang ditimbulkan

Jika anak Anda telah menunjukkan tanda-tanda di atas, hal ini tidak boleh dianggap enteng. Pasalnya, dampak yang ditimbulkan dari kecanduan gadget mencakup gangguan fisik dan psikologis.

Gangguan fisik yang mungkin dapat dialami yakni susah tidur, nyeri punggung, gangguan pada penglihatan, serta sakit kepala. Sementara secara psikologis, anak yang kecanduan gadget cenderung mudah merasa cemas, sering bohong, dan merasa kesepian. Jika terus berlanjut, ini juga dapat menyebabkan gangguan pada kemampuan sosialisasi anak.

Agar tidak semakin parah, orang tua memegang peran penting untuk mengontrol penggunaan gadget pada anak agar tidak berlebihan, baik secara durasi maupun konten. Sebagai orang tua, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut untuk mengatasi kecanduan gadget pada anak Anda.

  1. Memberikan contoh yang baik
    Anak tentunya belajar dari lingkungan sekitarnya, yang paling dekat adalah orang tuanya. Jika Anda ingin anak Anda mau melepas gadgetnya, Anda sendiri harus mampu mengatur waktu untuk penggunaan gadget dengan bijak. Contohnya, ketika Anda meminta anak Anda untuk berhenti bermain gadget, maka sebaiknya Anda juga meletakkan gadget Anda. 
  2. Membatasi penggunaan gadget pada anak
    Berikan pengawasan serta pembatasan kepada anak dalam menggunakan gadget, misalnya 1-2 jam dalam sehari. Anda juga dapat menggunakan aplikasi tambahan yang bisa membantu Anda untuk membatasi waktu anak Anda bermain gadget, seperti Google Family Link. Dengan aplikasi ini, gadget anak Anda akan terkunci secara otomatis ketika telah digunakan selama waktu yang diperbolehkan. Tak hanya itu, Family Link juga dapat membatasi aplikasi yang boleh digunakan pada gadget anak Anda. Sangat membantu, bukan?
  3. Alihkan dengan aktivitas fisik baik di dalam maupun di luar rumah
    Ajaklah anak Anda untuk melakukan kegiatan fisik seperti lari pagi atau bersepeda, memasak bersama, atau menemaninya bermain dengan mainan favoritnya. Kegiatan ini tidak hanya membantu mengalihkan perhatian anak dari gadgetnya, tapi juga membuat mereka lebih sehat.

Penggunaan gadget untuk anak memang tak sepenuhnya memberikan efek negatif. Karenanya, peran orang tua sangat diperlukan agar gadget menjadi lebih bermanfaat dan tidak disalahgunakan oleh anak-anak.

 

7 Sajian Khas Lebaran di Berbagai Negara

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi - Makanan  Khas Lebaran dari Berbagai Negara

Hari Raya Idul Fitri segera tiba. Umat muslim di seluruh dunia bersuka cita menyambut lebaran setelah selama sebulan berpuasa.

Lebaran identik dengan momen kebersamaan dan silaturahmi bersama keluarga besar. Lebaran tahun ini juga cukup istimewa bagi masyarakat Indonesia karena kegiatan mudik sudah kembali diperbolehkan setelah dua tahun ke belakang dilarang akibat pandemi.

Selain mudik dan silaturahmi, lebaran juga dilengkapi dengan makanan-makanan khas yang jarang ditemui pada hari-hari lain. Di Indonesia, sajian khas Idul Fitri misalnya ketupat, opor ayam, lontong sayur, dan lain-lain.

Tak hanya di Indonesia, setiap negara punya makanan khas sendiri-sendiri yang biasa disajikan dalam menyambut Idul Fitri dengan cita rasa yang beragam. Nah, berikut adalah beberapa makanan khas Idul Fitri dari berbagai negara.

  1. Rendang
    Rendang merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang juga cukup populer di kalangan masyarakat Melayu. Rendang dibuat dari olahan daging sapi atau kerbau yang dicampur dengan santan dan rempah-rempah serta dimasak perlahan.
    Hidangan ini kerap disajikan pada perayaan Idul Fitri, tak hanya di Indonesia namun juga di beberapa negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam.
  2. Sheer khurma
    Sheer khurma adalah puding krim yang berasal dari daerah Asia Selatan. Hidangan ini wajib disajikan saat Idul Fitri. Sheer khurma dibuat dari sevayan, yaitu mi dengan tekstur yang halus menyerupai bihun namun lebih tebal. Sajian ini juga kaya akan rempah seperti kapulaga, kunyit, hingga aroma bunga.
    Sheer khurma biasa disajikan dengan tambahan kacang-kacangan dan buah-buahan kering sebagai pelengkap.
  3. Baklava
    Baklava merupakan cemilan manis yang berisi campuran kacang, mentega, sirop, dan madu. Setiap lapisnya serupa dengan adonan pastry berlapis. Karenanya Baklava terasa renyah saat digigit. Hidangan ini biasa disajikan sebagai makanan khas Idul Fitri di Turki, dan disantap dengan siraman madu serta ditemani secangkir limun segar atau teh hitam khas Turki.
  4. Bolani
    Bolani merupakan sejenis makanan ringan dari Afghanistan yang biasa disajikan saat perayaan Idul Fitri. Bolani terbuat dari lembaran adonan tipis yang berisi sayuran, labu, kentang, daun bawang, dan ada juga yang menambahkan daging pada isian Bolani.
    Cara memasak Bolani adalah digoreng di dalam minyak panas hingga warnanya kecoklatan dan teksturnya renyah. Hidangan ini disajikan bersama yoghurt segar sebagai saus cocolan.
  5. Lokum
    Satu lagi hidangan khas lebaran dari Turki, yaitu Lokum. Kudapan manis ini kerap disajikan saat perayaan tertentu, termasuk Idul Fitri.
    Lokum dibuat dari campuran tepung beras yang dimasak hingga membentuk jeli. Setelah matang, lokum biasanya dicetak menjadi kubus-kubus kecil hingga bentuknya menyerupai marshmallow. Hidangan ini memiliki tekstur lengket dan nampak seperti dodol Indonesia, namun juga kenyal dan padat. Di bagian luar, Lokum ditaburi dengan kacang untuk menambah rasa manis dan tekstur gurih secara bersamaan.
  6. Manti
    Manti adalah sajian yang bentuknya menyerupai pangsit berukuran kecil. Hidangan ini biasa disajikan saat perayaan Idul Fitri di Turki dan Rusia. Sebagai pelengkap, terdapat beragam jenis topping yang digunakan seperti yoghurt, rempah-rempah aromatik, serta saus cocolan dengan cita rasa gurih. 
  7. Aseeda
    Aseeda merupakan hidangan yang berasal dari Spanyol, kemudian mulai menyebar ke Afrika dan Timur Tengah. Aseeda dibuat dari adonan tepung terigu yang dimasak hingga teksturnya lembut seperti bubur. Sebagai pelengkap, hidangan ini disajikan dengan siraman madu atau sirup kurma.

4 Cara Bayar Zakat Fitrah Secara Online

PENGERTIAN ZAKAT DAN MACAMNYA PART 1

Menjelang hari raya Idul Fitri, umat muslim akan menunaikan kewajibannya untuk membayar zakat fitrah. Meski lebih diutamakan untuk membayarkannya dalam bentuk makanan pokok, namun zakat fitrah juga dapat ditunaikan menggunakan uang yang senilai dengan makanan pokok tersebut.

Zakat fitrah dapat ditunaikan sejak awal Ramadhan hingga malam sebelum shalat Idul Fitri, dan disalurkan paling lambat sebelum pelaksanaan shalat Ied. Dikutip dari laman resmi Baznas, besarnya zakat fitrah adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau setara dengan 3,5 liter untuk tiap wajib zakat. Jika dibayarkan dalam bentuk uang, maka nominal besarnya zakat fitrah tersebut sesuai dengan harga beras yang dikonsumsi. 

Di era digital sekarang ini, pembayaran zakat fitrah dengan sejumlah uang dapat dilakukan dengan mudah secara online melalui smartphone. Sejumlah lembaga telah menyediakan platform untuk memudahkan masyarakat dalam menunaikan kewajiban zakat ini.

Berikut adalah beberapa platform yang dapat Anda gunakan untuk membayar zakat.

  1. Aplikasi Tokopedia
    Tokopedia saat ini memiliki lima partner dalam penyaluran zakat fitrah yaitu BAZNAS, Dompet Dhuafa, Rumah Yatim, Rumah Zakat, serta NU-Care Lazismu. Dengan demikian, pembayaran zakat melalui Tokopedia telah terjamin keamanan dan penyalurannya yang tepat.
    Untuk membayar zakat fitrah melalui Tokopedia, Anda tidak perlu menghitung besaran nominal zakat. Cukup dengan mengisi jumlah orang wajib zakat, pada aplikasi ini akan muncul otomatis jumlah zakat yang harus dibayarkan. Isikan nama wajib zakat, kemudian klik “Pilih Pembayaran”. Lanjutkan hingga proses pembayaran berhasil.
  2. Portal Donasi Dompet Dhuafa
    Dompet Dhuafa merupakan lembaga amil zakat yang memiliki berbagai program kemanusiaan, seperti infaq, shadaqah, wakaf, hingga zakat termasuk zakat fitrah.
    Untuk membayar zakat fitrah melalui Dompet Dhuafa, Anda dapat mengunjungi portal donasi Dompet Dhuafa kemudian pilih jenis donasi zakat fitrah. Selanjutnya masukkan jumlah zakat fitrah yang dibayarkan serta data pembayar seperti nama lengkap, alamat email, dan nomor telepon. Dompet Dhuafa menyediakan berbagai metode pembayaran yakni transfer bank atau menggunakan uang elektronik seperti GoPay, OVO, DANA, dan lain sebagainya. Setelah melakukan pembayaran, Anda dapat melakukan konfirmasi dengan memasukkan nomor referensi yang didapat setelah membayar zakat.
    Dompet Dhuafa juga menyediakan kalkulator zakat fitrah jika Anda masih bimbang menghitung besarnya zakat fitrah yang harus ditunaikan.
  3. Laman Resmi Baznas
    Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) adalah lembaga penghimpun dan penyalur zakat di Indonesia. BAZAS telah membuka pelayanan pelayanan pembayaran zakat secara online. Pilih jenis dana yang akan dibayarkan yaitu zakat fitrah. Masukkan nominal yang akan dibayarkan sesuai dengan ketentuan dan isi data pembayar, kemudian klik “Lanjut ke Pembayaran”. Selanjutnya ikuti petunjuk pembayaran dan selesaikan transaksi. Metode pembayaran yang dapat dipilih yaitu melalui e-wallet, virtual account, dan transfer bank.
  4. Lembaga Zakat NU
    PBNU mengelola lembaga zakat bernama NU Care-Lazismu. Lembaga ini juga melayani pembayaran zakat fitrah secara online. Besaran nominal zakat fitrah yang harus dibayarkan per orang juga sudah ditentukan sehingga Anda tidak perlu menghitung sendiri secara manual. Anda hanya perlu mengisikan jumlah orang wajib zakat yang akan membayar beserta nama wajib zakat. Lalu klik “Bayar Zakat”. Adapun metode pembayaran yang disediakan yaitu melalui dompet digital dan virtual account. Lanjutkan proses pembayaran hingga berhasil.

Mengenal 6 Museum Bersejarah di Semarang untuk Destinasi Wisata

Semarang merupakan kota metropolitan terbesar kelima di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan. Ibukota Provinsi Jawa Tengah ini terkenal dengan beberapa julukan. Di antaranya adalah Kota Lumpia, Kota ATLAS (Aman, Tertib, Lancar, Asri, dan Sehat), dan The Port of Java.

Semarang memiliki banyak destinasi wisata yang menarik, salah satunya adalah wisata sejarah yakni museum. Museum sejarah pada umumnya memiliki koleksi benda-benda bersejarah peninggalan masa lampau. Museum juga berfungsi untuk memicu kesadaran dan pengetahuan bagi masyarakat.

Berikut adalah daftar 6 museum bersejarah di Semarang yang menarik untuk dikunjungi.

  1. Museum MURI
    Museum Rekor-Dunia Indonesia atau MURI didirikan pada tanggal 27 Januari 1990 di kawasan perindustrian Jamu Jago, Srondol, Semarang Selatan atas prakarsa Jaya Suprana. Pendirian MURI diresmikan oleh dua Menteri yakni Menko Kesra Soepardjo Roestam dan Menko Polkam Soedomo.
    Museum Rekor-Dunia Indonesia dapat dikunjungi oleh umum secara gratis setiap hari Senin sampai Jumat, mulai pukul 09.00 sampai pukul 14.00. Sementara untuk kunjungan rombongan seperti siswa sekolah atau lembaga dianjurkan untuk membuat reservasi selambat-lambatnya dua minggu sebelum kunjungan ke kantor MURI.
  2. Museum Perkembangan Islam Jawa Tengah
    Museum Perkembangan Islam Jawa Tengah terletak di komplek Masjid Agung Jawa Tengah, Semarang, tepatnya di lantai 2 dan 3 Menara Al Husna. Museum ini mencatat perkembangan serta menyimpan barang-barang peninggalan sejarah selama penyebaran agama Islam di Jawa Tengah. Berbagai koleksi yang disimpan di museum ini antara lain artefak-artefak seperti Iluminasi Al Qur’an, Wayang golek Menak dan Wayang Sadat, Gamelan, Koleksi peninggalan Islam Awal, Artefak Kapal dagang, dan lain-lain. Museum ini  dapat dikunjungi pada jam layanan yaitu Selasa sampai Minggu pukul 08.00 sampai 15.00.
  3. Museum Jamu Nyonya Meneer
    Museum Jamu Nyonya Meneer didirikan pada 18 Januari 1984 sebagai museum jamu pertama di Indonesia. Berlokasi di Jalan Kaligawe Km 4 Semarang, museum ini terbuka untuk umum dan didirikan dengan tujuan sebagai media untuk melestarikan warisan budaya nasional yakni jamu yang berkhasiat.
    Bangunan museum ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama menyajikan produktivitas jamu, dan bagian kedua menyajikan barang koleksi pribadi Nyonya Meneer sendiri.
  4. Museum Jawa Tengah Ronggowarsito
    Nama museum ini diambil dari nama pujangga Ronggowarsito yang terkenal dengan karyanya dalam bidang filsafat dan kebudayaan. Museum Ronggowarsito memiliki koleksi sejarah, alam, arkeologi, kebudayaan, era pembangunan, dan wawasan negara yang seluruhnya berjumlah 59.802 buah.
    Museum ini buka setiap hari dengan jam layanan mulai pukul 08.00 sampai 16.00 dan berlokasi di Jl Abdurrahman Saleh No 1 Kalibanteng Kulon, Semarang.
  5. Museum Mandala Bhakti
    Museum Mandala Bhakti terletak di Jl Soegijapranata No 1, atau tepat berhadapan dengan monumen Tugu Muda. Museum ini merupakan museum perjuangan TNI dan digunakan untuk menyimpan koleksi data, dokumentasi, serta persenjataan TNI mulai dari yang tradisional sampai modern.
    Bangunan museum ini dirancang oleh arsitek Belanda, I. Kuhr E. dari Firma Ooiman dan van Leeuwen dan diperkirakan dibangun sekitar tahun 1930. Museum ini dibuka untuk umum dari Senin-Jumat pukul 08.00-15.00 serta pada hari Sabtu pukul 08.00-18.00.
  6. Museum Kereta Api Ambarawa
    Museum ini berada di sekitar 20 km dari Ungaran tepatnya di Jl Setasiun No 1 Ambarawa, Kabupaten Semarang. Museum ini pada awalnya merupakan stasiun kereta api yang digunakan untuk mengangkut pasukan dengan jalur Magelang-Semarang-Yogyakarta. Stasiun ini ditutup pada tahun 1970, kemudian dialihfungsikan menjadi Museum Kereta Api pada tahun 1976 oleh Gubernur Jawa Tengah, Soepardjo Roestam.
    Meski demikian, di museum ini terdapat dua layanan kereta api wisata, yakni kereta Ambarawa-Bedono pp dan Ambarawa-Tuntang pp. Perjalanannya dilakukan secara reguler pada hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional dengan jadwal keberangkatan pukul 10.00, 12.00, dan 14.00.

 

Luncurkan Indico, Telkomsel Perkuat Industri Digital

Perusahaan operator seluler Telkomsel membentuk anak perusahaan baru yakni PT Telkomsel Ekosistem Digital, Januari lalu. Sesuai namanya, fokus dari PT Telkomsel Ekosistem Digital adalah mengembangkan portofolio bisnis Telkomsel dalam ranah digital.

Direktur Utama Telkomsel, Hendri Mulya Syam mengatakan pendirian PT Telkomsel Ekosistem Digital ini selaras dengan komitmen Telkomsel. Hendri menjelaskan, Telkomsel ingin terus meningkatkan kapabilitas digital yang mencakup digital connectivity, digital platform, dan digital service. Hal ini bertujuan untuk mendorong perluasan bisnis di berbagai sektor sehingga memperkuat perekonomian digital nasional.

Hendri berharap agar PT Telkomsel Ekosistem Digital dapat mendorong dan meningkatkan potensi digital anak bangsa serta membuka peluang kolaborasi bersama pelaku bisnis dan perusahaan digital terdepan sehingga semakin mematangkan kemandirian digital Indonesia.

Sejumlah nama yang memimpin PT Telkomsel Ekosistem Digital yakni Andi Kristianto (Chief Executive Officer/CEO), Andry Firdiansyah (Chief Financial Officer/CFO and Chief Human Resources Officer/CHRO), dan Lufhi K (Chief Technology Officer/CTO).

Di awal kehadirannya, PT Telkomsel Ekosistem Digital fokus pada tiga sektor industri digital yang dinilai memiliki potensi besar untuk mendorong perekonomian digital nasional. Ketiga sektor tersebut adalah edu-tech, health-tech, dan gaming.

CEO PT Telkomsel Ekosistem Digital, Andi Kristianto mengungkapkan PT Telkomsel Ekosistem Digital akan memanfaatkan aset dan kapabilitas yang berada di ekosistem Telkomsel dalam segala aspek untuk menjalankan bisnis kedepannya. 

Berselang dua bulan kemudian, melalui sebuah acara daring pada hari Kamis (10/03/2022), anak perusahaan Telkomsel tersebut meresmikan nama merek “Indico” sebagai identitas perusahaannya.

Andi Kristianto menjelaskan, nama Indico merupakan kependekan dari Indonesia Digital Ecosystem. Brand ini memiliki makna bahwa Telkomsel melihat Indonesia sebagai pasar yang besar dengan potensi yang juga besar, sehingga Telkomsel memanfaatkan tools digital untuk terhubung dengan ekosistem digital Indonesia.

Menurut Andi, aset dan kapabilitas yang dimiliki Telkomsel saat ini tidak hanya terbatas untuk bisnis telekomunikasi, melainkan juga bisa dimanfaatkan untuk bisnis vertikal di sektor digital yang merupakan fokus awal dari PT Telkomsel Ekosistem Digital yakni edu-tech, health-tech, dan gaming.

Indico nantinya akan menaungi bisnis digital Telkomsel di ketiga sektor tersebut, yaitu Kuncie, Fita, dan Majamojo.

Yang pertama yaitu PT Kuncie Pintar Nusantara atau yang dikenal dengan aplikasi Kuncie. Kuncie merupakan platform yang menyediakan video edukasi bagi masyarakat Indonesia. Aplikasi tersebut diluncurkan Telkomsel pada Juli 2021. 

Kedua adalah PT Fita Sehat Nusantara yang telah diluncurkan pada November 2021 Aplikasi Fita merupakan platform manajemen kesehatan yang memberikan pengguna berbagai macam program gaya hidup sehat dengan konten-konten yang relevan. Sekarang, kedua platform digital tersebut dialihkan di bawah naungan Indico.

Majamojo sendiri merupakan bisnis digital Telkomsel yang baru diresmikan bulan Februari 2022 lalu. Majamojo adalah merek dari perusahaan patungan antara Telkomsel melalui PT Telkomsel Ekosistem Digital dan GoTo melalui PT Aplikasi Media Anak Bangsa (AMAB). Perusahaan patungan tersebut bernama PT Games Karya Nusantara.

Fokus dari Majamojo adalah pada segmen pengembangan game melalui kemitraan strategis dengan sejumlah studio game pihak ketiga. Majamojo juga akan menjadi perusahaan penerbit (publisher) game, serta membantu mendorong penerobosan dan dominasi dalam industri game lokal nasional khususnya untuk platform mobile.

Dengan menaungi ketiga platform digital tersebut, Andi berharap Indico dapat memanfaatkan aset dan kapabilitas Telkomsel sehingga mampu berinovasi dan semakin maju bersama para inovator lainnya.

Wonder of The Seas, Kapal Pesiar Terbesar di Dunia Siap Berlayar di Masa Pandemi

Kapal pesiar terbesar di dunia dari Royal Caribbean yang diberi nama Wonder of The Seas, akhirnya siap berlayar setelah penantian panjang selama tiga tahun proses pembuatan. Kapal pesiar tersebut telah dikirim sejak bulan lalu dari tempat pembuatannya, yakni galangan kapal Chantiers de l’Atlantique di Saint-Nazaire, Prancis.

Rencananya kapal pesiar ini akan melakukan pelayaran perdananya pada 4 Maret 2022 mendatang dari Fort Lauderdale di Florida, Amerika Serikat (AS) ke Karibia. Setelah itu, pihak Royal Caribbean akan meluncurkan pelayaran Western Mediterranean pada Mei mendatang dari Barcelona, Spanyol dan Roma, Italia.

Kapal yang tingginya mencapai sekitar 362 meter tersebut memiliki 18 dek dan mampu mengangkut hingga 6.988 tamu serta 2.300 awak kapal. Kapal pesiar mewah ini akan dioperasikan selama lima hingga tujuh malam pada bulan Maret mendatang. 

Wakil Presiden Operasional Hotel Royal Caribbean International, Mark Tamis mengaku bahwa pihaknya merasa senang untuk menyambut tamu-tamunya dan memperkenalkan Wonder of The Seas. Ia juga mengatakan telah memanfaatkan para ahli di seluruh Royal Caribbean mulai dari perencanaan hingga peluncuran kapal pesiar tersebut, serta menggabungkan saran tamu dan feedback mitra perjalanan mereka untuk menciptakan sesuatu yang menakjubkan.

Wonder of The Seas memiliki desain yang berbeda dengan kapal pesiar milik Royal Caribbean sebelumnya. Kali ini mereka mendesain ulang dek atas kapal serta menambahkan lingkungan baru.

Wonder of The Seas terdiri dari delapan bagian, di mana salah satunya berisi lebih dari 20.000 tanaman asli. Tak hanya itu, kapal ini juga dilengkapi dengan perosotan tertinggi di laut, atraksi luncur gantung atau zipline setinggi sepuluh dek, serta layar bioskop raksasa yang ditempatkan di pinggir kolam untuk memberikan pengalaman tak terlupakan bagi penumpang.

Wonder of The Seas merupakan kapal pesiar ketiga dari Royal Caribbean yang menawarkan Ultimate Family Suite, dengan fasilitas jacuzzi pribadi yang menghadap ke laut. Ultimate Family Suite yang berkapasitas hingga sepuluh penumpang ini juga menawarkan ruang pribadi dengan sistem permainan video serta akses ke semua permainan yang diinginkan anak-anak.

Kapal pesiar tersebut awalnya direncanakan untuk dikirim pada tahun 2021. Namun rencana ini harus diundur akibat pandemi Covid-19. Industri kapal pesiar memang mengalami dampak akibat pandemi selama dua tahun terakhir.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS pun mengumumkan bahwa berlayar dengan kapal pesiar merupakan perjalanan dengan resiko tinggi penularan Covid-19. Hal tersebut diumumkan pada akhir Desember lalu. Ini dikarenakan adanya peningkatan infeksi di kalangan penumpang dan awak kapal setelah munculnya varian Omicron.

Lalu pada Januari 2022, aturan pembatasan dari CDC karena Covid-19 akhirnya bersifat opsional untuk sebagian besar kapal pesiar. Dan akhirnya pada bulan Februari ini, CDC menurunkan tingkat resiko pelayaran kapal pesiar dari Level Empat ke Level Tiga. Ini artinya, orang-orang dapat melakukan perjalanan dengan kapal pesiar, asalkan mereka telah memperoleh vaksinasi Covid-19 secara penuh sebelum berlayar.

Berdasarkan aturan CDC yang berlaku sampai 15 Januari lalu, penumpang dan awak kapal wajib sudah divaksinasi minimal sebanyak 95 persen. Beberapa jalur pelayaran bahkan mewajibkan vaksinasi bagi 100 persen penumpang dan awak kapal.

Saat ini, jalur pelayaran mewajibkan semua tamu yang berusia di atas 12 tahun untuk divaksinasi secara penuh. Sementara penumpang yang berusia di atas dua tahun harus menyertakan hasil tes negatif Covid-19 sebelum berlayar. Pengunjung juga diharuskan memakai masker saat berada di area umum tertutup di atas kapal.

XL Axiata Akan Matikan Layanan 3G pada Akhir Maret 2022

Sebagai tindak lanjut dari himbauan Kementerian Komunikasi dan Informasi, XL Axiata telah mengungkapkan rencananya untuk mematikan sinyal 4G pada Januari lalu. Saat ini proses tersebut tengah dijalankan oleh perusahaan. Keputusan penghentian layanan 3G XL ini disampaikan Director & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa.

Tercatat 5.000 BTS 3G milik XL Axiata saat ini sudah dimatikan. Proses shutdown layanan 3G juga dilakukan setiap hari, sehingga jumlah tersebut akan bertambah setiap harinya. XL menargetkan seluruh layanan 3G akan mati pada penghujung Maret 2022 mendatang.

Gede memaparkan, penambahan BTS yang dimatikan sekitar 1.000 tiap harinya. Menurutnya, XL Axiata telah mematikan layanan 3G di 22 kota pada tahun 2021 lalu dengan jumlah total 22.000 BTS 3G yang dimatikan dan dialihfungsikan menjadi BTS 4G. Hal itu diungkapkannya dalam Outlook Network XL Axiata yang digelar secara virtual pada Kamis, 24 Februari 2022.

Menurut Gede, saat ini layanan 3G lebih banyak digunakan untuk telepon, alih-alih untuk data internet. Selain itu, masyarakat sekarang lebih cenderung menggunakan layanan telepon dengan data seperti panggilan Whatsapp, dibandingkan dengan layanan telepon biasa yang menggunakan pulsa. 

Karenanya, upaya mematikan layanan 3G oleh XL bertujuan untuk memindahkan trafik 3G ke 4G. Dengan dimatikannya layanan 3G, spektrum yang sekarang digunakan 3G nantinya akan digunakan untuk memperluas layanan 4G.

Gede juga mengungkapkan, selama ini jaringan 4G hanya digunakan untuk data internet. Sementara layanan voice atau telepon diakomodasi oleh jaringan 2G dan 3G. Nantinya setelah layanan 3G dimatikan, panggilan telepon untuk pengguna XL Axiata akan ditunjang oleh fitur Voice Over LTE (VoLTE) yang disediakan oleh jaringan 4G.

Fitur VoLTE sendiri merupakan layanan panggilan suara di jaringan 4G. Untuk memaksimalkan kualitas panggilan telepon baik saat memakai pulsa maupun data, XL mendorong aktivasi fitur VoLTE tersebut. Oleh karenanya, ponsel yang digunakan oleh pengguna juga harus mendukung fitur VoLTE. Demikian juga kartu SIM yang digunakan harus mendukung jaringan 4G.

Namun mayoritas ponsel lawas belum mendukung fitur tersebut. Untuk itu, XL Axiata mendorong pabrikan ponsel untuk mengaktifkan fitur VoLTE pada berbagai ponsel mereka, termasuk untuk ponsel seri lama. Dengan demikian, diharapkan pelanggan tidak akan merasakan dampak dari dimatikannya layanan 3G XL Axiata.

Di samping itu, agar pelanggan mendapat kualitas panggilan yang optimal, XL Axiata juga bersiap untuk menyediakan jaringan yang memadai untuk menunjang panggilan suara VoLTE. Hal ini bertujuan agar pelanggan tidak merasa kehilangan layanan. 

Gede juga mengungkapkan saat ini pihak XL Axiata tengah melakukan sosialisasi kepada pelanggan 3G untuk segera beralih ke layanan jaringan 4G. Diakui Gede, pelanggan 3G XL Axiata jumlahnya masih cukup banyak. Untuk mempertahankannya, XL terus melakukan sosialisasi serta menawarkan kemudahan bagi para pelanggan 3G XL Axiata dengan menyediakan program bundling untuk pindah dari layanan 3G ke jaringan 4G.

Pada akhir 2021 tercatat jaringan 4G XL Axiata telah menjangkau 96 persen populasi Indonesia di 458 kota/kabupaten dengan lebih dari 77.000 BTS 4G. XL menargetkan tahun ini 4G bisa mencapai 100 persen dengan menambahkan 12.000 BTS 4G yang menjangkau 343 kota/kabupaten.

Langkah yang diambil XL tersebut sejalan dengan rencana Kemenkominfo yang menargetkan jaringan 4G dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat Indonesia pada akhir 2022, serta menghapus layanan 3G milik operator seluler paling cepat pada 2023.

 

Rekomendasi IDAI Terkait Kebijakan PTM di Masa Pandemi

Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) telah diberlakukan mulai awal semester ini. Menteri Kesehatan bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, serta Menteri Agama mengeluarkan kebijakan terkait penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi. Kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Mendikbudristek, Menag, Menkes, dan Mendagri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19.

Menanggapi hal ini, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan sejumlah rekomendasi untuk penyelenggaraan PTMT. Menurut keterangan Ketua Umum IDAI Piprim Basarah Yanuarso, rekomendasi ini dibuat atas beberapa pertimbangan. Salah satunya adalah telah ditemukannya varian baru Covid-19 di Indonesia, yaitu Omicron.

Rekomendasi pertama dari IDAI yaitu 100 persen guru dan petugas sekolah harus sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 untuk membuka pembelajaran tatap muka. Hal ini tentunya sangat penting untuk mengurangi resiko penularan Covid-19 di area sekolah.

Kedua, IDAI merekomendasikan agar anak yang mengikuti pembelajaran tatap muka adalah mereka yang sudah diimunisasi Covid-19 lengkap dan tanpa komorbid. Komorbid sendiri singkatnya adalah penyakit riwayat yang dialami oleh seseorang. Sebagai informasi, orang-orang dengan komorbid termasuk golongan yang rentan terinfeksi virus Covid-19. Hal ini karena imunitas tubuh cenderung rendah atau menurun akibat dampak dari penyakit yang diderita sebelumnya. Meski demikian, tidak semua penyakit komorbid dapat meningkatkan resiko jika pasien terpapar virus Covid-19.

Ketiga, IDAI meminta agar sekolah tetap patuh pada protokol kesehatan untuk PTMT. Dimulai dari sebelum pembelajaran dilakukan, pihak sekolah harus melakukan pembersihan dengan menggunakan cairan desinfektan pada permukaan peralatan dan perlengkapan sekolah, terutama yang digunakan bersama atau bergantian. Hal ini juga perlu dilakukan setelah proses pembelajaran selesai. Sedangkan selama proses pembelajaran berlangsung, harus dipastikan seluruh warga satuan pendidikan menerapkan protokol kesehatan di seluruh lingkungan sekolah, serta tak lupa untuk melakukan pengukuran suhu tubuh dan mengamati gejala umum Covid-19 seperti batuk, demam, pilek, nyeri tenggorokan, sesak nafas, sakit kepala, mual atau muntah, diare, hilangnya kemampuan indera penciuman atau indera perasa.

Keempat, sekolah juga wajib memastikan kecukupan cairan desinfektan, sabun cuci tangan, air bersih, serta hand sanitizer di seluruh area sekolah. Penting juga untuk tetap menjaga jarak, tidak makan bersamaan, memastikan sirkulasi udara terjaga, serta mengaktifkan sistem penapisan aktif setiap hari bagi siswa, guru, petugas sekolah, dan keluarganya yang memiliki gejala suspek Covid-19.

IDAI juga merekomendasikan PTM dapat dilakukan 100 persen untuk kategori anak 12-18 tahun, dengan catatan tidak ada peningkatan kasus Covid-19 di daerah tersebut, serta tidak ada transmisi lokal Omicron di daerah tersebut.

Namun jika masih ditemukan kasus Covid-19 dengan positivity rate di bawah 8 persen, atau adanya transmisi lokal Omicron yang masih dapat dikendalikan, pembelajaran tatap muka dapat dilakukan secara hybrid, yaitu 50 persen luring dan 50 persen tatap muka. Di mana semua siswa, guru, dan petugas sekolah sudah mendapatkan vaksinasi lengkap Covid-19 100 persen.

Sementara untuk anak usia 6-11 tahun, IDAI merekomendasikan PTM dengan metode hybrid dengan syarat tidak ada peningkatan kasus Covid-19 di daerah tersebut. Kemudian juga tidak ada transmisi lokal Omicron di daerah yang akan menyelenggarakan PTM secara hybrid. Selain itu diperlukan adanya fasilitas outdoor seperti halaman sekolah, taman, pusat olahraga, dan ruang publik terpadu ramah anak.

Sedangkan untuk anak di bawah usia 6 tahun, IDAI belum merekomendasikan penyelenggaraan PTM sampai dinyatakan tidak ada kasus baru Covid-19 atau tidak ada peningkatan kasus baru. 

India Bersiap Buat OS Smartphone Sendiri

Pemerintah India sedang bersiap membuat kebijakan untuk industri elektronik agar menciptakan sistem operasi (OS) baru untuk smartphone, yang akan menjadi alternatif dari Android Google dan iOS Apple.

Sebagai informasi, India merupakan salah satu negara dengan market ponsel terbesar di dunia. Pada tahun 2021, pasar smartphone India membuat pemulihan ekonomi yang kuat dengan pertumbuhan sebesar 12% dari tahun sebelumnya. Pembuat merek smartphone China membuat rekor penjualan sebesar 162 juta perangkat habis terjual di India tahun lalu, serta mendominasi lima tempat teratas pada 2021. Xiaomi memimpin di peringkat pertama, sementara peringkat kedua diduduki oleh Samsung asal Korea Selatan, selanjutnya disusul oleh Vivo di peringkat ketiga, Realme di urutan keempat, dan Oppo di posisi kelima. 

Saat ini dunia smartphone memang dikuasai oleh Android dan iOS. Namun tampaknya pemerintah India melihat celah untuk masuk ke dalam kompetisi kedua OS tersebut, seperti yang telah dibuktikan dengan kemunculan Harmony OS dari Huawei.

Menteri Elektronik dan Teknologi Informasi India, Rajeev Chandrasekhar mengatakan, saat ini pemerintah India tengah berdiskusi dengan banyak pihak untuk memantau kebijakan tersebut. Dia juga menyampaikan bahwa pihaknya sedang menyelidiki kemampuan startup dan institusi akademik di wilayah India yang siap untuk membuat OS baru langsung dari India. Menurutnya saat ini yang terpenting adalah adanya tujuan yang jelas. Setelah itu semua kebijakan dan tindakan akan konsisten dengan tujuan tersebut.

Salah satunya adalah India ingin meningkatkan produksi elektronik di negaranya secara signifikan. Saat ini produksi smartphone di India sebesar $75 miliar. Rencananya, India akan meningkatkannya sampai ke level $300 miliar pada tahun 2026.

Meski begitu, pemerintah India juga dihadapkan dengan resiko yang besar. Sebelumnya beberapa perusahaan raksasa teknologi telah mencoba membuat OS sendiri. Misalnya Blackberry 10 dari Blackberry, Bada OS dan Tizen dari Samsung, Windows Phone dari Microsoft, serta WebOS dari LG. Namun semuanya gagal dan tumbang di ruang smartphone. 

Satu-satunya perusahaan yang masih bertahan dengan OS buatan sendiri di luar Apple dan Google hanyalah Huawei, meskipun Harmony OS terlihat seperti Android 10 dan EMUI dengan beberapa modifikasi. Pada akhir tahun lalu, Harmony OS telah tersedia untuk lebih dari 150 juta smartphone Huawei dan Honor. Namun demikian, pembeli ponsel Huawei selalu khawatir akan tidak adanya Google Mobile Service (GMS) di perangkat tersebut. Ketiadaan GMS bukan hanya membuat pengguna tidak dapat mengakses Google Play Store, tapi juga layanan Google yang lain seperti Gmail, YouTube, Google Search, Google Maps, dan lain sebagainya.

Untuk dapat berhasil membuat OS sendiri, pemerintah India harus dapat memilih pengembang yang tepat yang memiliki minat dan bakat dalam pembuatan software sistem operasi. Mereka juga memerlukan sejumlah besar perangkat dengan OS buatannya sedemikian rupa sehingga dapat menjalankan aplikasi Android yang sama di dalamnya.

Oleh karenanya, sistem operasi smartphone buatan India di masa depan kemungkinan perlu menawarkan dukungan terhadap aplikasi Android serta dapat menggunakan Google Mobile Services (GMS). Selain itu, OS tersebut juga harus dapat berjalan dengan lancar pada perangkat keras kelas bawah untuk menjadi daya tarik bagi calon pengguna dari berbagai kalangan. Pada akhirnya, kelangsungan proyek akan sangat tergantung pada apa yang ditawarkan oleh sistem operasi nasional India dalam hal keorisinilan. Serta apakah produsen dan konsumen akan menunjukkan minat pada sistem operasi tersebut.